Air keras merupakan zat kimia yang sangat berbahaya dan dapat menyebabkan luka bakar serius jika terkena kulit. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal tersiram air keras, tidak perlu panik. Ada beberapa langkah penanganan pertama yang dapat dilakukan untuk mengurangi risiko luka bakar yang lebih parah.
Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah segera membersihkan area yang terkena air keras dengan air dingin selama minimal 15 menit. Hal ini bertujuan untuk menghentikan reaksi kimia yang terjadi pada kulit dan mengurangi risiko luka bakar yang lebih parah. Pastikan air yang digunakan bersih dan tidak tercemar oleh zat kimia lainnya.
Setelah membersihkan area yang terkena air keras, segera hubungi layanan darurat atau bawa korban ke rumah sakit terdekat. Dokter akan memberikan penanganan medis yang lebih lanjut sesuai dengan tingkat keparahan luka bakar yang terjadi. Penting untuk tidak mencoba mengobati luka bakar akibat air keras sendiri tanpa bantuan dari tenaga medis yang berpengalaman.
Selain itu, hindari menggosok atau menggaruk area yang terkena air keras karena hal ini dapat memperparah luka bakar yang terjadi. Jika terdapat pakaian yang menempel pada area yang terkena air keras, segera lepaskan pakaian tersebut dengan hati-hati tanpa menyentuh area yang terkena zat kimia.
Pencegahan juga merupakan langkah penting untuk mengurangi risiko terkena air keras. Pastikan untuk selalu menggunakan perlindungan seperti sarung tangan dan kacamata jika bekerja dengan zat kimia berbahaya. Selalu simpan zat kimia di tempat yang aman dan jauh dari jangkauan anak-anak.
Dengan melakukan langkah-langkah penanganan pertama yang tepat, risiko luka bakar akibat air keras dapat dikurangi. Ingatlah untuk tetap tenang dan segera cari bantuan medis jika terjadi kecelakaan yang melibatkan zat kimia berbahaya seperti air keras. Keselamatan dan kesehatan diri serta orang lain harus selalu menjadi prioritas utama.