Gunung Lewotobi, salah satu gunung berapi yang terletak di pulau Flores, kembali mengalami erupsi pada Minggu pagi. Erupsi ini terjadi sekitar pukul 6 pagi dan menyebabkan awan panas yang meluncur ke arah selatan dan tenggara gunung.
Erupsi ini telah memicu kewaspadaan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan masyarakat sekitar gunung. BPBD telah mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan mengikuti petunjuk evakuasi yang telah disiapkan.
Gunung Lewotobi sendiri telah aktif sejak beberapa bulan terakhir dan sering mengalami erupsi kecil-kecil. Namun, erupsi pada Minggu pagi ini dikatakan lebih besar dan lebih berbahaya.
Erupsi gunung berapi selalu menjadi ancaman bagi masyarakat di sekitarnya. Erupsi dapat menyebabkan awan panas, lahar, dan hujan abu yang dapat merusak tanaman, hewan ternak, dan properti masyarakat. Oleh karena itu, kewaspadaan dan evakuasi dini sangat penting untuk mengurangi risiko yang ditimbulkan oleh erupsi gunung berapi.
Pemerintah dan BPBD terus memantau aktivitas Gunung Lewotobi dan siap untuk memberikan bantuan dan evakuasi jika diperlukan. Masyarakat di sekitar gunung juga diimbau untuk tetap tenang dan mengikuti petunjuk yang diberikan oleh pihak berwenang.
Erupsi Gunung Lewotobi pada Minggu pagi ini menjadi pengingat bagi kita semua akan potensi bahaya yang dimiliki oleh gunung berapi. Kita harus selalu waspada dan siap menghadapi bencana alam yang mungkin terjadi kapan saja. Semoga erupsi ini dapat segera mereda dan tidak menimbulkan kerugian yang lebih besar bagi masyarakat sekitar gunung.
