Ahli gizi tepis mitos soal penderita diabetes tidak boleh makan nasi
Seiring dengan meningkatnya jumlah kasus diabetes di Indonesia, muncul banyak mitos seputar pola makan yang seharusnya dihindari oleh penderita diabetes. Salah satu mitos yang sering kali dipercayai adalah bahwa penderita diabetes tidak boleh makan nasi. Namun, ahli gizi menegaskan bahwa mitos ini tidak benar.
Menurut ahli gizi, makan nasi sebenarnya masih diperbolehkan bagi penderita diabetes, asalkan dikonsumsi dengan porsi yang tepat dan dikombinasikan dengan makanan lain yang sehat. Nasi sendiri mengandung karbohidrat yang penting untuk energi tubuh, namun penderita diabetes perlu memperhatikan porsi dan jenis nasi yang dikonsumsi.
Selain itu, penderita diabetes juga perlu memperhatikan indeks glikemik dari makanan yang dikonsumsi. Indeks glikemik adalah ukuran seberapa cepat makanan tersebut meningkatkan kadar gula darah. Nasi putih memiliki indeks glikemik yang tinggi, sehingga sebaiknya penderita diabetes memilih nasi merah atau nasi gandum yang memiliki indeks glikemik yang lebih rendah.
Selain itu, penderita diabetes juga perlu memperhatikan pola makan sehari-hari yang seimbang dan sehat. Konsumsi sayur-sayuran, buah-buahan, protein, dan lemak sehat juga penting untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Jadi, mitos bahwa penderita diabetes tidak boleh makan nasi sebaiknya tidak dipercayai begitu saja. Konsultasikan dengan ahli gizi atau dokter untuk mendapatkan informasi yang akurat mengenai pola makan yang sesuai untuk penderita diabetes. Yang terpenting adalah menjaga pola makan sehat dan seimbang serta mengontrol kadar gula darah secara teratur.
